Thursday, 19 November 2015

Lirik, Asal usul, Arti lagu Jali-Jali

     Lagu “Jali-Jali” kerap dimainkan oleh kaum China peranakan, tetapi asal-muasal ide lagu itu mestinya dari khazanah budaya Betawi. Hal itu lantaran di dalam kebudayaan Betawi, “Jali-Jali” mendapat apresiasi yang tinggi. Jali-Jali adalah sejenis tanaman perdu yang selalu ada di pekarangan rumah orang Betawi.

     Sejak masa kanakkanak, orang Betawi sudah akrab dengan buah jali-jali. Anak-anak menjadikan buah itu sebagai pelor senapan mainan yang mereka buat dari bilah bambu dan karet gelang. Asal usul lagu jali jali Asal usul lagu jali jali – Sejarah Lagu Jali Jali di yakini oleh Beberapa kelompok lahir, dikembangkan, dan dipopulerkan oleh kaum China peranakan Jakarta melalui music tradisional mereka, gambang kromong. Sementara penduduk asli Jakarta, yaitu orang Betawi, mengakui bahwa merekalah ibu kandung yang sah dari lagu tersebut.

     Orang Betawi memang mengenal musik gambang kromong. Lagu “Jali-Jali” kerap dimainkan oleh kaum China peranakan, tetapi asal-muasal ide lagu itu mestinya dari khazanah budaya Betawi. Hal itu lantaran di dalam kebudayaan Betawi, “Jali-Jali” mendapat apresiasi yang tinggi. Jali-Jali adalah sejenis tanaman perdu yang selalu ada di pekarangan rumah orang Betawi. Sejak masa kanakkanak, orang Betawi sudah akrab dengan buah jali-jali. Anak-anak menjadikan buah itu sebagai pelor senapan mainan yang mereka buat dari bilah bambu dan karet gelang. Ibu-ibu suku Betawi sewaktu-waktu mengolahnya menjadi bubur yang populer disebut ‘bubur jali’.

     Sementara para gadis remajanya meronce jali-jali sebagai tirai pintu kamar mereka. Sedangkan para alim ulama Betawi menjadikannya sebagai biji-biji tasbih untuk berzikir. Lantas, secara bersama, kaum Betawi mencomot dan mengabadikan nama buah itu ke dalam perbendaharaan bahasa mereka ‘jali’ yang berarti‘ bersih dan rapi’.

     Orang indo—sebutan untuk orang peranakan atau hasil perkawinan silang orang Indonesia dengan orang dari negara lain—pun harus diperhitungkan sebagai pihak yang paling bertanggung jawab atas keberadaan lagu “Jali-Jali”. Lagu tersebut memang sering dimainkan dalam orkes keroncong paraindo. Bahkan, menjadi salah satu lagu penting para “buaya keroncong” alias mereka yang keterlaluan cintanya pada keroncong

Lirik / syair lagu jali jali

ini dia si jali-jali
lagunya enak lagunya enak merdu sekali
capek sedikit tidak perduli sayang
asalkan tuan asalkan tuan senang di hati

palinglah enak si mangga udang hei sayang disayang
pohonnya tinggi pohonnya tinggi buahnya jarang
palinglah enak si orang bujang sayang
kemana pergi kemana pergi tiada yang m’larang

disana gunung disini gunung hei sayang disayang
ditengah tengah ditengah tengah kembang melati
disana bingung disini bingung sayang
samalah sama samalah sama menaruh hati

jalilah jali dari cikini sayang
jali-jali dari cikini
jalilah jali sampai disini

No comments:

Post a Comment